Biodata Lengkap Marcus Fernaldi Gideon
Marcus Fernaldi Gideon adalan pemain ganda putra unggulan Indonesia sekarang ini. Berpasangan bersama Kevin Sanjaya Sukamuljo, dia sukses raih banyak gelar di beberapa kompetisi Internasional.
Gideon lahir di Jakarta pada 9 Maret 1991. Dia mengawali karier di dunia badminton semenjak berusia 9 tahun. Waktu itu dia bergabung dengan club Tangkas yang berada di Jakarta.
Pada 2010, Gideon masuk ke pelatihan center timnas di Cipayung. Waktu itu, dia terpasangkan bersama Agripina Prima Rahmanto.
Bersama Agripina, dia sukses raih beberapa gelar internasional pertama kalinya. Tetapi lantaran beberapa faktor, Gideon keluar dari pelatnas Cipayung pada 2013.
Dan mengawali kiprahnya selaku pemain profesional bersama mantan pemain ganda putra unggulan Indonesia Markis Kido.
Dua gelar sukses dicapai oleh Gideon waktu berpasangan dengan Markis Kido. Pertama ialah French Open 2013, lalu di Indonesia Masters 2014.
Pada 2015, Gideon kembali lagi diundang untuk tergabung dengan Pelatnas Cipayung usai memberikan perform apiknya.
Biodata | Marcus Fernaldi Gideon | |
---|---|---|
Nama Asli | Marcus Fernaldi Gideon | |
Nama Panggilan | Marcus | |
Tempat,Tanggal Lahir | Jakarta, Indonesia, 9 Maret 1991 | |
Profesi Utama | Badminton Profesional Player | |
Orang Tua | Kurniahu Gideon (Ayah),Sujati Iskandar Bachtiar (Ibu) | |
Istri Marcus Fernaldi Gideon | Agnes Amelinda Mulyadi (m. 2018) | |
Umur | 27 Tahun | |
Berat Badan | 55 kg (121 pon) | |
Agama | Kristen Prostestan | |
Tinggi Badan | 1.70 m (557 ft 9 in) | |
Makanan Fvorite | durian dan martabak. | |
Twiter | @marcus_f_gideon | |
@marcusfernaldig |
Lalu di awal 2015, Gideon terpasangkan bersama dengan Kevin Sanjaya Sukamuljo. Bersama Kevin Sanjaya, Gideon sukses jadi pemain ganda putra terbaik sekarang ini.
Ganda putra yang memiliki panggilan Minions ini sukses pecahkan rekor dengan raih gelar 6 titel juara super series dan 1 gelar BWF World Superseries Final pada 2017.
Dengan bermacam gelar yang telah dicapai ganda putra ini. Sekarang ini, Gideon yang berpasangan bersama Kevin jadi ganda putra yang paling susah ditaklukkan.
Keseluruhan 24 titel juara telah dicapai Kevin/Gideon semenjak 2015 lalu dan akan makin bertambah kembali nanti gelar-gelar untuk ke-2 nya.
Masa Kecil Marcus Gideon
Marcus Fernaldi Gideon lahir di tanggal 9 Maret 1991 di Jakarta. Itu berarti umur Marcus Fernaldi Gideon sekarang ini ialah: 30 tahun (2020). Ayah Marcus Fernaldi Gideon namanya:
Kurniahu Gideon sebagai olahragawan badminton lengendaris zaman 1970-1990-an, sedang Ibu Marcus Fernaldi Gideon namanya: Sujati Iskandar. Marcus memiliki kakak wanita yang namanya Nadia Emanuella Gideon.
Bagaimana masa kecil Marcus Fernaldi Gideon? Saat kecil, Marcus Fernaldi Gideon telah menyukai badminton. Ini beralasan, seperti diutarakan di atas,
Ayah Marcus ialah bekas olahragawan badminton profesional, kurang lebih darah olahragawan mengucur pada badannya.
Karena sangat cintanya pada badminton, meskipun Marcus Fernaldi Gideon sedang berlibur ke negara yang mempunyai udara dan cuaca dingin, Marcus masih bermain dan menantang dinginnya lapangan.
Tetapi, seperti anak kecil biasanya, Marcus Fernaldi Gideon memandang badminton selaku olahraga untuk bersenang-senang.
Saat mencapai remaja, baru si Ayah yang umum jadi pengawas Marcus, bertanya kesungguhannya di dunia badminton. Opsi Ayahnya Hanya dua: masih sekolah atau bermain badminton secara profesional.
Dapat diterka sendiri, Marcus Fernaldi Gideon pada akhirnya pilih badminton menjadi jalan hidupnya.
Meskipun memiliki Ayah yang seorang olahragawan badminton,
bukan bermakna Marcus Fernaldi Gideon terus mendapatkan tanggapan yang positif dari beberapa orang.
Marcus Fernaldi Gideon sempat disepelekan dan disuruh untuk stop jadi olahragawan badminton karena tinggi tubuhnya yang rendah untuk seorang olahragawan.
Sebab hal itu Marcus sampai menangis, tetapi untungnya keluarganya membesarkan hatinya dan memicu dirinya jika dia tetap harus semangat untuk menunjukkan jika pengucapan orang yang menyepelakannya itu tidak betul.
Perjalanan Karier Marcus Fernaldi Gideon
Seperti dikatakan di atas, Marcus Fernaldi Gideon pada akhirnya pilih badminton sebagai jalan hidupnya. Dengan usaha keras dan kedisiplinan yang diaplikasikan kepadanya,
tidak perlu waktu untuk Marcus untuk memperoleh kemenangannya atas laga yang diturutinya. Marcus Fernaldi Gideon sukses memenangkan gelaran Victorian International Challenge di Australia tahun 2009.
Disini, talenta Marcus Fernaldi Gideon tercium. Dia lalu tergabung dengan Pelatnas PBSI Cipayung tahun 2010. Saat di Pelatnas,
Marcus Fernaldi Gideon terpasangkan dengan Agripina Sempurna Rahmanto sukses raih 2 titel juara dan 2 kali runner up di tingkat kompetisi internasional.
Tetapi sayang ditengah-tengah profesinya yang cemerlang, Marcus Fernaldi Gideon sempat ‘keluar' dari Pelatnas karena sedih. Beritanya, Marcus Fernaldi Gideon sedih karena dia tidak dikirimkan untuk tampil di All England 2013.
‘Sekeluarnya' dari Pelatnas, Marcus Fernaldi Gideon usaha cari pasangan untuk dibawa bertanding di beberapa kejuaraan dunia.
Berjumpalah Marcus dengan Markis Kido. Berdua mereka mengikut kompetisi dunia. Di sini Marcus seakan menunjukkan jika dia dapat berprestasi di luar Pelatnas, ini bisa dibuktikan dengan menangnya di Perancis Terbuka 2013 dan Indonesia Master 2014.
Sudah pasti dengan prestasi itu, membuat PBSI usaha kuat untuk tarik Marcus Fernaldi Gideon untuk kembali lagi ‘bergabung' dengan Cipayung 2015.
Awalannya, Marcus Fernaldi Gideon pengin masih berpasangan dengan Kido, tetapi sebab Kido kerap mengeluh nyeri pinggang, Kido minta Marcus cari pasangan yang lain lebih muda.
Di sisi lain, Kevin rasakan hal sama, di mana pasangan duetnya bermain badminton, Stevanus Gabriel jatuh sakit.
Dapat diterka, pada akhirnya Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya terpasangkan oleh PBSI. Enam bulan bersama Kevin, Marcus sempat merasakan paceklik juara. Ini membuat mereka sempat pengin berpisah, tetapi si pelatih masih memberi saran pada mereka.
Sampai pada akhirnya, pada 2015 mereka berdua memenangkan Taiwan Master Grand Prix. Kemenangan untuk kemenangan mereka capai,
sampai pada akhirnya mereka sukses mencatat riwayat baru diganda putra dunia, yakni: juara 7 kompetisi dalam setahun, yang disebut catatan rekor paling tinggi di dunia di bidang ganda.
Mengenai 7 kompetisi yang sukses mereka menangi dalam setahun ialah: India Terbuka, Malaysia Terbuka, Jepang Terbuka, China Terbuka, Hongkong terbuka, SS final Dubai, dan sampai meraih kemenangan di final BWF Terbuka.
Prestasi Yagn Pernah Diraih Marcus Fernaldi Gideon
- Juara All England 2018 (Super 1000) (Partner: Kevin Sanjaya)
- Juara India Open 2018 (Super 500) (Partner: Kevin Sanjaya)
- Juara Indonesia Masters 2018, 2019, 2020 (Super 500) (Partner: Kevin Sanjaya)
- Juara Hong Kong Open 2018 (Super 500) (Partner: Kevin Sanjaya)
- Juara Malaysia Masters 2019 (Super 500) (Partner: Kevin Sanjaya)
- Juaar China Open 2019 (Super 1000) (Partner: Kevin Sanjaya)
- Runner Up All England 2020 (Super 1000) (Partner: Kevin Sanjaya)
- Juara Fuzhou China Open 2018, 2019 (Super 750) (Partner: Kevin Sanjaya)
- juara French Open 2019 (Super 750) (Partner: Kevin Sanjaya)
- Runner Up French Open 2018 (Super 750) (Partner: Kevin Sanjaya)
- Juara Denmark Open 2018, 2019 (Super 750) (Partner: Kevin Sanjaya)
- Juara Japan Open 2018, 2019 (Super 750) (Partner: Kevin Sanjaya)
- Juara Indonesia Open 2018, 2019 (Super 1000) (Partner: Kevin Sanjaya)
Tags:
Atlet